Attitude Is Everything. Do you know?

Rabu, 27 Juli 2011
"Attitude is everything." 
Kalimat singkat yang sarat akan maknanya. Kalimat yang merupakan motto suci kami, keluarga besar SMK Telkom Sandhy Putra. Awalnya saya pun tidak tahu apa makna kalimat tersebut. Hanya tahu apa arti dari kalimat tersebut. 

     Dan ternyata kalimat tersebut memiliki keajaiban besar yang mampu merubah kehidupan seseorang yang mau mengamalkannya dalam kehidupan sehari-hari.  Seperti contoh apabila kita mengamalkan attitude yang baik kepada guru kita, otomatis guru akan merasa dihormati dan hatinya akan ridlo. Tahukah anda kalau guru yang ridlo, Insya Allah akan berefek pada pelajaran yang sedang kita pelajari saat ini. Ilmu lebih mudah masuk ke otak dan akan tertancap ke dalam hati sehingga kita diberi kemudahan oleh Allah SWT untuk mengingat dan mengamalkan ilmu tersebut. Sebaliknya apabila kita tidak menghormati guru, ngelamak pada beliau...maka tak ayal lagi ilmu tidak mau mendekati kita, apalagi masuk ke otak . Btul, btul, btul ?...   

    Trus ke orang tua juga sama... jangan hormat kalau ke guru saja. Ingat juga ke orang tua, janganlah sekali-kali berani membantah apalagi menyakitinya. Karena ridlo Allah berasal dari ridlonya orang tua kita. Jika orang tua kita senang dan ridlo pada kita, Allah juga ridlo pada kita... Kesuksesan tidak hanya berasal dari usaha sendiri. Orang sombonglah yang merasa segalanya yang ia dapat berasal dari usahanya sendiri.
Padahal sebagian yang terjadi merupakan kehendak dari Yang Kuasa. Jadi intinya jangan menyakiti orang tua kita, apalagi ibu. Ibulah yang doanya paling manjur baik doa itu baik maupun buruk untuk anaknya.  Yuk kita senantiasa mangamalkan attitude nggak hanya di sekolah (soalnya takut dimarahi atau kena hukum.hehe...) tapi juga di rumah dan di mana saja kita berada. Dirumah attitudenya seperti sopan ke ortu, mau melaksanakan perintah mereka, berkrama alus buat yang berbahasa Jawa....

    Lagi, ke tempat ibadah. Itu juga butuh attitude yang baik. Jangan suka ramai sebab bisa mengganggu orang lain yang lagi beribadah. Nah yang biasanya canda n tawa... mulai sekarang jangan lagi yah (yg senyum berarti ngerasa. :-)    ) 

    Masih banyak lagi di mana-mana yang harus kita laksanakan Attitudenya....
mulai sekarang ayo kita raih kesuksesan dengan memulai attitude yang baik. Mungkin belum kita rasakan saat ini. Tapi nantinya kita akan merasakan keajaiban besar yang merubah hidup kita di masa depan nanti....

Ok. Sampai disini dulu tentang attitude-attitudenya. Insya Allah ada postingan lagi yang akan saya buat.
Trimakasih sudah baca-baca. Syukur-syukur bila diamalkan . Semoga bermanfaat bagi kita semua. Amin...





                                                                                                                    By Vany Diah 
                                                                                                      
SMK Telkom Sandhy Putra Malang 





         

Asal Usul JAVA

Selasa, 26 Juli 2011

Pada 1991, sekelompok insinyur Sun dipimpin oleh Patrick Naughton dan James Gosling ingin merancang bahasa komputer untuk perangkat konsumer seperti cable TV Box. Karena perangkat tersebut tidak memiliki banyak memori, bahasa harus berukuran kecil dan mengandung kode yang liat. Juga karena manufaktur – manufaktur berbeda memilih processor yang berbeda pula, maka bahasa harus bebas dari manufaktur manapun. Proyek diberi nama kode ”Green”.
Kebutuhan untuk fleksibilitas, kecil, liat dan kode yang netral terhadap platform mengantar tim mempelajari implementasi Pascal yang pernah dicoba. Niklaus Wirth, pencipta bahasa Pascal telah merancang bahasa portabel yang menghasilkan intermediate code untuk mesin hipotesis. Mesin ini sering disebut dengan mesin maya (virtual machine). Kode ini kemudian dapat digunakan di sembarang mesin yang memiliki interpreter. Proyek Green menggunakan mesin maya untuk mengatasi isu utama tentang netral terhadap arsitektur mesin.
Karena orang – orang di proyek Green berbasis C++ dan bukan Pascal maka kebanyakan sintaks diambil dari C++, serta mengadopsi orientasi objek dan bukan prosedural. Mulanya bahasa yang diciptakan diberi nama ”Oak” oleh James Gosling yang mendapat inspirasi dari sebuah pohon yang berada pada seberang kantornya, namun dikarenakan nama Oak sendiri merupakan nama bahasa pemrograman yang telah ada sebelumnya, kemudian SUN menggantinya dengan JAVA. Nama JAVA sendiri terinspirasi pada saat mereka sedang menikmati secangkir kopi di sebuah kedai kopi yang kemudian dengan tidak sengaja salah satu dari mereka menyebutkan kata JAVA yang mengandung arti asal bijih kopi. Akhirnya mereka sepakat untuk memberikan nama bahasa pemrograman tersebut dengan nama Java.